Satu bulan tlah terlewati

Satu bulan tlah terlewati

Menikmati arti cinta

Menyapu rasa luka

Dalam badainya jalan yang ditempuh

Terimakasih cinta atas segalanya

Semoga kita bisa mencapai apa yang slalu kita harapkan

Bersama

Untuk slamanya

Amin...

Maaf atas segala kekurangan dan kekhilafan ku

Maaf kan saat ego atau prasangka yang tlah ada

Maafkan atas segala kekurangan diri yang tak terkendali

Erlindani Setya Martanti

Cinta

 Yudhistira Ramadhani

J

Semoga lebih baik lagi di bulan yang akan datang

Walau baru 1 bulan

Aku sangat senang bisa mendampingi mu

Semoga kita bisa menjadi lebih baik lagi

Bisa lebih mengerti dan saling memahami diri

Dan bisa slalu bersama untuk selamanya

Amin...

Alur cerita:

Lama ku mengenalmu

Hanya menyapa tanpa makna

Tersenyum tanpa rasa

Tahu  tanpa mengerti

Dalam keadaan yang tak terduga

Di tempat yang tak tersangka

Dalam waktu yang takterkira

Kita memulai dalam keadaan yang berbeda

Saat hati ku kosong tak terarah

Kau mulai hadir

Memasuki hati yang telah mati

Dan kau mencoba tuk menerangi dengan warna mu

Ragu slalu hadiri waktu-waktu  ku

Saat kau berusaha merubah keadaan itu

Namu seiring berjalannya waktu

Aku mulai terhasut oleh ketulusanmu

Suka.....

Sayang ....

Cinta...

Itu tahapan kata yang kau beri pada ku

Mencoba mengerti arti hadirmu

Dalam balutan kasih mu

Ketulusan mu

Mampu luluhkan hati yang beku

Membuka pintu jiwa yang belum lama tertutup

Kau datang

Dengan luka hati yang dalam

Goresannya sangat ku rasa

Dan ku hanya ingin mengobati semua goresan dan lukamu

Nyaman ku rasa..

Indah ku nikmati

Senang ku rasa

Saat ku bersama mu melewati hari yang kelam

Ku mulai terpana pada mu

Dan kita mencoba menjalani tanpa status yang pasti

Merangkak sedikit demi sedikit

Tuk mengerti ketetapan hati

Saat kita mencoba melangkah

Badainya terlalu keras

Ombaknya terlalu besar

Namun kekuatan itu membuat kita tetap melangkah

Seiring berjalanya waktu

Badai dan ombak mulai mereda

Kita mulai bisa menghela nafas panjang

Dan kita mulai menikmati hari-hari yang pasti

Badai dan ombak sudah tak nampak sekali

Namun angin mulai coba mengusik diri

Saat ego hadir

Saat ketulusan teruji

Semua mulai kita alami

Doa ku tulus dalam hati

Jika amara melanda

Jika kurang dan tambah mulai nyata

Jika prasangka mulai hadir

Tetaplah tegap hadapi nya untuk harapan indah itu

J